Penyesalan
Tantangan 365 hari ke-346
Namanya Lina, gadis cantik putih mulus ini tinggal di kota Bengkulu. Usai dia menamatkan SMA yang ada di kotanya, Lina berpacaran dengan seorang pria yang sudah sarjana bernama Satria.
Satria sangat mencintai Lina, makanya ketika pulang liburan ke Bengkulu setelah merantau hampir setahun di kabupaten lain karena honor sebagai guru di SMP, Satria berniat mengajak Lina menikah. Lina menolak keinginan Satria karena dia menganggap pacarnya itu belum mampu membiayai kehidupan mereka nantinya.
Mendapatkan penolakan, Satria akhirnya pergi lagi membawa luka hatinya ke kabupaten lain di tempat dia honor. Satria berusaha melupakan Lina dengan fokus kerja dan kerja, menganggap dirinya tidak pernah kenal dengan Lina dan bersikap seakan-akan ia tidak pernah mengalami penolakan oleh pacarnya itu.
Seiring berjalannya waktu Satria bertemu dengan seorang bu guru baru yang honor satu sekolahan dengannya. Karena sering bertemu, benih-benih cinta tumbuh di antara mereka berdua, lalu mereka pacaran. Pacaran sekitar dua tahun, kemudian mereka nikah.
Begitu buah cinta pertama mereka lahir, keduanya dapat SK CPNS, setahun berikutnya mereka diangkat menjadi PNS. Sejak itu kehidupan mereka berubah, ekonominya membaik. Seiring berjalannya waktu, kehidupan Satria berkecukupan dan kaya, karena Satria selain PNS, dia juga berhasil dalam bisnisnya.
Mengetahui Satria sudah berkeluarga, dengan kehidupan yang mewah dan kaya, timbul penyesalan pada diri Lina, kenapa dia pernah menolak lamaran Satria hanya karena semata pertimbangan materi.
Penyesalan yang terus menerus, menjadikan Lina sering murung tak berkesudahan di rumahnya. Awalnya dia taat menjalankan perintah Allah, kemudian pelan-pelan menjauhi Allah, segala kewajibannya banyak yang dia lalaikan, bahkan ia menyalakan Allah kenapa hatinya dituntun untuk menolak lamaran Satria.
Semakin hari hidup Lina semakin tidak karuan dan kacau. Hampir saja ia bunuh diri dan berurusan dengan psikiater, serta dirawat di rumah sakit jiwa.
Pada suatu ketika, Lina kedatangan teman sekolahnya semasa menuntut ilmu di SMA, temannya itu sudah menjadi ustazah. Temannya inilah yang memberi pencerahan ke Lina untuk move on.
"Penyesalan memang datang belakangan, menyesali segala apa yang terjadi tiada gunanya, tidak menyelesaikan masalah. Semua yang terjadi sudah digariskan oleh Allah sebagai jalan kehidupan setiap manusia, terimalah dengan keikhlasan. Insya Allah ke depannya kau menemukan kebahagiaan. Materi dan kemewahan belum tentu menjadikan orang bahagia. Perbaikilah dirimu selagi diberi waktu dan ada kesempatan, jangan sia-siakan hidupmu dengan penyesalan. Setiap orang pasti pernah salah mengambil keputusan. Biarkanlah Satria dengan kehidupan barunya. Kau tatalah kehidupan barumu. Berarti Satria memang bukan jodohmu."
Sejak itu Lina kembali lagi dengan kehidupannya yang terdahulu, dia banyak mohon ampun atas semua dosanya dan tetap di jalan-Nya.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kasihan Lina. Semoga segera mendapat jodoh. Cerpen keren, Pak. Salam sukses untuk Pak Sunindo.
Makasih Pak, sukses selalu untuk Bapak
Wow cerpennya keren Pak. Mmg penyesalan sll dtg di akhir.
Betul Bu, penyesalan datang di akhir, makasih Bu
Keren sekali pak, alur ceritanya menarik, sukses selalu untuk bapak
Makasih Bu, sehat dan sukses selalu untuk Ibu
keren pak, cerita sendiri ya Pak.... hehehe sehat dan sukses selalu
Hehehe, makasih Bu, sehat dan sukses selalu
Keren banget Pak cerpennya. Sukses selalu buat Bapak aamiin
Aamiin, makasih Bu, sehat dan sukses selalu untuk Ibu
Cerita yang mengandung nasihat. Keren, pak. Sehat dan sukses selalu..
Makasih Bu, sehat dan sukses selalu untuk Ibu
Keren ceritanya Pak. Bagaimana kehidupan dan jodoh Lina di masa mendatang? Ditunggu kelanjutannya. Sukses selalu Pak
Makasih Bu, sehat dan sukses selalu untuk Ibu
Penyesalan memang selalu datang terlambat ya, Pak. Jamak lah kalau orang baru berkeluarga memang masih timik2 secara ekonomi. Akan tetapi seiring berjalannya waktu semua akan membaik. Keren kisahnya Pak.
Makasih Bu, sukses selalu untuk Ibu
Keren kisahnya pak Sunindio... Penyesalan memang membuat kita makin terpuruk jika terus diingat dan tidak ikhlas menerimanya... Kisah yang memberikan pembelajran bermakna juga.... Salam santun dan sukses selalu buat bapak yang super dan jebat.
Makasih Bu, sehat dan sukses selalu untuk Ibu dan salam santun